Film
yang mengambil sebagian besar syuting di daerah Afrika ini adalah hasil
kerjasama antara Warner Bros dengan Gulfstream Pictures. Di sutradarai
oleh Frank Coraci dan di bintangi oleh artis kawakan film-film komedi,
Adam Sandler yang juga sekaligus menjabat sebagai produsernya.
Jim (Sandler), seorang suami mempunyai 3 anak perempuan yang ditinggal mati istrinya. Lauren (Barrymore), istri dengan 2 anak laki-laki yang sudah bercerai dengan suaminya. Teman Lauren, Jen (McLendon-Covey) dan bos Jim, Dick (Patrick) berencana libur ke afrika dengan 5 orang anak Dick. Mengetahui bahwa Dick memiliki 5 anak, Jen memutuskan untuk putus dengan Dick dan membuat liburan ke afrika menjadi milik Jim dan Lauren. Dalam liburan itu, mereka berdua disatukan (blended). Seiring berjalannya petualangan mereka bersama keluarga di afrika, Jim mulai dekat dengan anak laki-laki Lauren, begitu pula sebaliknya. Mereka berdua pun mulai merasa saling membutuhkan, begitu pula masing-masing anak dari kedua belah pihak yang mulai nyaman dengan adanya sosok orang tua yang selama ini belum ada dalam kehidupan mereka.
Jim (Sandler), seorang suami mempunyai 3 anak perempuan yang ditinggal mati istrinya. Lauren (Barrymore), istri dengan 2 anak laki-laki yang sudah bercerai dengan suaminya. Teman Lauren, Jen (McLendon-Covey) dan bos Jim, Dick (Patrick) berencana libur ke afrika dengan 5 orang anak Dick. Mengetahui bahwa Dick memiliki 5 anak, Jen memutuskan untuk putus dengan Dick dan membuat liburan ke afrika menjadi milik Jim dan Lauren. Dalam liburan itu, mereka berdua disatukan (blended). Seiring berjalannya petualangan mereka bersama keluarga di afrika, Jim mulai dekat dengan anak laki-laki Lauren, begitu pula sebaliknya. Mereka berdua pun mulai merasa saling membutuhkan, begitu pula masing-masing anak dari kedua belah pihak yang mulai nyaman dengan adanya sosok orang tua yang selama ini belum ada dalam kehidupan mereka.
Tema yang di buat termasuk ke dalam tema umum. Meski begitu, kisah intrik kekeluargaan ini sungguh terasa lebih bermakna daripada kisah cinta pada umumnya. Menghadirkan tentang betapa pentingnya sosok kedua orang tua yang harus ada bersama anak nya. Belum lagi pengambilan tempat syuting yang sangat jarang dilakukan filmmaker hollywood pada umumnya, yakni Afrika. Meski masih ada beberapa joke yang terasa hambar, namun kisah dan karakteristik anak-anak yang sangat beragam menambah nilai tersendiri bagi filmnya. Film ini juga menyajikan beberapa tempat-tempat nan eksotik Afrika. Setidaknya, film ini cocok juga untuk orang yang ingin mengadakan berbagai kegiatan tur liburan di Afrika. By the way, satu scene dengan scoring musik berbeda yang di lihat dari sudut pandang orang yang berbeda itu cukup kreatif, saya tertarik dengan saat-saat Hilary (Thorne) datang ke makan malam dengan amazing, lalu di ulangi saat Lauren datang dengan penampilan seperti Hilary, tentunya dengan urutan musik yang sama.
Rate : 8.6/10
"99% of our time is for kids, and 1% to ourself." - Jim
No comments:
Post a Comment