Satu lagi film yang masuk dalam Best Picture di perhelatan Oscar tahun 2015. Sukses dengan trilogi 'Before' nya, Richard Linklater kembali membuat sejarah perfilman dengan membuat 1 film yang pembuatannya mencapai 12 tahun bersama jajaran cast yang sama. Ingin memperlihatkan sebuah pertumbuhan seorang anak laki-laki dari masa ke masa, tak lupa pula ia mengajak anak perempuannya, Lorelei Grace Linklater untuk menjadi pemeran kakak perempuan dari bintang utamanya. Merangkap juga dalam penulisan naskahnya yang di sesuaikan dari masa ke masa, Linklater berhasil membawa film ini memboyong beberapa nominasi Oscar tahun ini.
Mason (Coltrane) seorang anak laki-laki yang tumbuh besar bersama dengan kakaknya, Samantha (Linklater) dan Ibunya (Arquette) yang juga telah bercerai dengan ayahnya (Hawke). Meski telah bercerai, sang ayah pun masih sering membawa jalan-jalan Mason & Sam, hubungan ayah & anak pun tetap berjalan baik. Ibunya yang kemudian menikah dengan dosennya sendiri, Professor Bill (Perella). Mason & Sam pun merasakan perbedaan yang signifikan di antara kedua ayah mereka itu, Mason juga tidak terlalu menyukai Bill yang akhirnya hubungan Bill dengan ibunya pun kian meretak. Mason terus tumbuh besar dan mulai mengerti banyak hal, ibunya mengajarkan tentang disiplin, ayah kandungnya mengajarkan bagaimana cara bergaul. Banyak suka dan duka yang di alami Mason, di mulai dari ketika ia kehilangan teman masa kecilnya karena pindah rumah, Kesulitan dalam mencari teman baru, beradaptasi dengan ayah baru setiap kali ibunya menikah, di nasehati gurunya tentang keahliannya dalam memotret, sampai retaknya hubungan dengan pacar karena perpisahan kuliah. Semua lika-liku kehidupan anak laki-laki dari kecil hingga ia lulus dan mulai memasuki bangku kuliah akan terpaparkan disini.
Rekor pertama pembuatan film dalam waktu 12 tahun dengan aktor yang sama ini adalah salah satu pencapaian besar bagi Richard Linklater yang akhirnya berhasil di apresiasi oleh para penikmat film dunia. Menghadirkan drama yang sangat menyatu dengan kehidupan sehari-hari manusia. Meski beberapa scene ataupun cerita sempat miss di akhir, namun hubungan antara keluarga Mason yang terus di angkat dari awal sampai akhir menjadi sebuah keutuhan cerita yang sempurna. Scoring tidak terasa memorial, perbedaan gambar dari awal penyuntingan 12 tahun lalu sampai sekarang berhasil di minimalisir yang berakibat seperti perbedaan kualitas kamera untuk pengambilan gambar. Setting lingkungan amerika yang terus berubah dari awal hingga akhir film membuktikan kerja keras Linklater yang tidak main-main dalam membuat film ini. Alhasil, film drama ini memiliki keunikan tersendiri yang menggunakan pemain yang sama dalam pertumbuhan cerita dalam filmnya.
Rate : 8.3/10
"You know how everyone's always saying seize the moment? I don't know, I'm kind of thinking it's the other way around, you know, like the moment seizes us." - Nicole
Mason (Coltrane) seorang anak laki-laki yang tumbuh besar bersama dengan kakaknya, Samantha (Linklater) dan Ibunya (Arquette) yang juga telah bercerai dengan ayahnya (Hawke). Meski telah bercerai, sang ayah pun masih sering membawa jalan-jalan Mason & Sam, hubungan ayah & anak pun tetap berjalan baik. Ibunya yang kemudian menikah dengan dosennya sendiri, Professor Bill (Perella). Mason & Sam pun merasakan perbedaan yang signifikan di antara kedua ayah mereka itu, Mason juga tidak terlalu menyukai Bill yang akhirnya hubungan Bill dengan ibunya pun kian meretak. Mason terus tumbuh besar dan mulai mengerti banyak hal, ibunya mengajarkan tentang disiplin, ayah kandungnya mengajarkan bagaimana cara bergaul. Banyak suka dan duka yang di alami Mason, di mulai dari ketika ia kehilangan teman masa kecilnya karena pindah rumah, Kesulitan dalam mencari teman baru, beradaptasi dengan ayah baru setiap kali ibunya menikah, di nasehati gurunya tentang keahliannya dalam memotret, sampai retaknya hubungan dengan pacar karena perpisahan kuliah. Semua lika-liku kehidupan anak laki-laki dari kecil hingga ia lulus dan mulai memasuki bangku kuliah akan terpaparkan disini.
Rekor pertama pembuatan film dalam waktu 12 tahun dengan aktor yang sama ini adalah salah satu pencapaian besar bagi Richard Linklater yang akhirnya berhasil di apresiasi oleh para penikmat film dunia. Menghadirkan drama yang sangat menyatu dengan kehidupan sehari-hari manusia. Meski beberapa scene ataupun cerita sempat miss di akhir, namun hubungan antara keluarga Mason yang terus di angkat dari awal sampai akhir menjadi sebuah keutuhan cerita yang sempurna. Scoring tidak terasa memorial, perbedaan gambar dari awal penyuntingan 12 tahun lalu sampai sekarang berhasil di minimalisir yang berakibat seperti perbedaan kualitas kamera untuk pengambilan gambar. Setting lingkungan amerika yang terus berubah dari awal hingga akhir film membuktikan kerja keras Linklater yang tidak main-main dalam membuat film ini. Alhasil, film drama ini memiliki keunikan tersendiri yang menggunakan pemain yang sama dalam pertumbuhan cerita dalam filmnya.
Rate : 8.3/10
"You know how everyone's always saying seize the moment? I don't know, I'm kind of thinking it's the other way around, you know, like the moment seizes us." - Nicole
No comments:
Post a Comment