Tuesday, 19 May 2015

The Cobbler

Score : 7.0/10
"To Truly know a man, you must walk in his shoes." - Pinchas Simkin

Apa yang kalian lakukan jika kalian bisa merubah tubuh kalian menjadi tubuh orang lain? Tentunya pasti akan sangat mengasyikan bukan? Tema seperti itulah yang ingin di angkat film yang di bintangi aktor komedi terkenal Adam Sandler ini. Mengusung karakter tukang sol sepatu, Sutradara yang juga sudah menjajal banyak filmografi sekelas hollywood ini, Thomas McCarthy juga menulis naskah untuk film ini dengan di bantu oleh Paul Sado tentunya. Seperti biasa, film yang di bintangi Adam Sandler ini pastinya memiliki ketertarikan sendiri dalam unsur komedi slapsticknya.

Max Simkin (Sandler) sudah bosan dengan hidupnya sebagai tukang sol sepatu. Semenjak di tinggal pergi ayahnya, ia hidup pas-pas an bersama dengan ibunya. Kehidupannya mulai berubah ketika ia menemukan bahwa mesin jahit tua di dalam gudangnya bisa merubahnya menjadi sosok orang pemilik sepatu yang ia sol menggunakan mesin jahit itu. Tentu saja kesempatan itu tidak dia sia-siakan. Saat dilanda krisis untuk pemakaman ibunya, Max yang mempunyai dendam tersendiri terhadap salah satu pelanggannya, Leon Ludlow (Man) berencana menjadi Leon dan mengambil beberapa keuntungan darinya. Namun hal itu malah menjadi bencana tersendiri bagi Max. Di tempat yang sama, Carmen (Diaz) mengajak Max untuk berunjuk rasa menolak penggusuran apartemen milik Solomon (Weaver) yang ternyata adalah target misi jahat dari Elaine Greenawalt (Barkin) untuk di jalankan oleh Leon. Di samping itu semua, kepedulian Jimmy (Buscemi) terhadap Max tidak pernah di hiraukan Max yang malah akan membuatnya menuju sesuatu yang tak terduga.


Premis cerita yang menarik, terutama alur nya yang sempat meluas kemana-mana malah menjadi saling berhubungan. Meski berhubungan, dapat dirasakan bahwa tidak sedikit pula beberapa adegan yang ternyata sangat penting untuk di tampilkan di akhir. Meski demikian, kualitas kelucuan dari aktor Sandler sepertinya kian menurun, Mungkin di sebabkan beberapa adegan yang seharusnya terlihat lucu malah di perankan oleh artis lain. Lagipula, The Cobbler sepertinya terlihat lebih serius di bandingkan film-film komedi Sandler yang lain. Jika anda adalah fans Sandler yang menginginkan film yang dapat membuat anda tertawa terbahak-bahak, mungkin akan sedikit kecewa dengan yang satu ini.




No comments:

Post a Comment