Thursday 13 August 2015

Mission: Impossible - Rogue Nation

Score: 7.5/10
"Desperate times, Desperate measures." - Ethan Hunt

Memajukan tanggal rilis memanglah pilihan yang sangat tepat untuk sekuel ke empat film layar lebar yang di adaptasi dari tv series karya Bruce Geller ini. Paramount tidak mau ambil pusing melawan Star Wars dan James Bond Spectre di akhir tahun, sedangkan di awal Agustus pesaing film ini tidaklah seketat desember mengingat Fantastic Four baru saja flop di pasaran. Berbeda sutradara dari film-film sebelumnya dengan tujuan bisa menghadirkan nuansa baru, Christopher McQuarrie berhasil membesut film dengan subjudul 'Rogue Nation' ini dengan menyajikan adegan aksi misi yang 'tidak mungkin' menjadi 'mungkin' di kalangan kritikus. Dan tentu saja, Tom Cruise masih tidak ada habis-habisnya memerankan Ethan Hunt yang membuat namanya gemilang di ranah hollywood ini.

Melanjutkan kisahnya yang terpotong pada 'Ghost Protocol', Ethan Hunt (Cruise) bersama regu IMF memburu organisasi Syndicate yang keberadaannya pun masih di ragukan. Hal itu ternyata tidak mudah karena IMF yang kini dipimpin oleh William Brandt (Renner) berhasil di bubarkan dan di gantikan dengan CIA. Perseteruan terakhir Ethan dengan Solomon Lane (Harris) membuat Ethan dengan segala cara memburu pimpinan Syndicate itu. Kali ini ia bertemu dengan Ilsa Faust (Ferguson), wanita yang sepertinya bimbang ingin membantu Ethan atau patuh pada Lane. Kembali di bantu oleh Benji (Pegg) dan Luther (Rhames), Ethan yang juga di buru oleh satuan CIA yang di pimpin Hunley (Baldwin) kini harus bisa meyakinkan mereka akan keberadaan organisasi Syndicate yang berencana untuk merubah dunia. Di balik sisi, Ethan dan Ilsa tidak tahu kalau mereka sebenarnya hanya di manfaatkan demi perkembangan organisasi ini. Lane pun akhirnya mencoba cara terakhir dengan menculik sahabat Ethan agar ia mau melakukan sebuah misi terakhir yang menentukan keselamatan temannya ini.




Di buka dengan adegan aksi yang "WOW" layaknya Ghost Protocol, Rogue Nation berhasil membuat aksi agen lapangan Ethan ini semakin menegangkan. Minim spesial efek, Tom Cruise mengakui beberapa aksi stunt ia lakukan sendiri, termasuk aksi dengan mengendarai mobil dan motor tanpa mengenakan helm. Tom Cruise sendiri dilaporkan mengalami enam kali cedera saat proses syuting film ini. Dari segi komedi pun bisa di katakan cukup menghibur dengan bertambahnya durasi Benji turun langsung bersama Ethan. Apalagi kali ini Benji juga mendapatkan scene-scene penting di sini. Kembali nya Luther setelah sempat hanya tampil minim di Ghost Protocol lalu tentulah membuat rindu para penggemar franchise ini terbayarkan. Di lain tempat, Sean Harris tentunya membuat karakter Solomon Lane terlihat menyeramkan dan keji, meskipun harus di akui durasinya di sini kurang banyak melakukan aksi sehingga belum bisa menjadi 'Best Villain' dalam franchise Mission: Impossible. Tak lupa pula musik khas agen IMF ini kembali di dendangkan dengan Joe Kraemer sebagai Composer-nya.

 

Dari Storyline mungkin agak sedikit membuat pertanyaan sepanjang film, memihak siapakah karakter Ilsa sebenarnya? Sebesar apakah rencana Syndicate untuk merubah dunia? bagaimana aksi selanjutnya Ethan? apakah semakin mendekati akhir film aksinya akan semakin menegangkan? semua pertanyaan itu akan terjawab pada akhir film. Di mulai dari aksi pesawat airbus, pertunjukan opera yang akan di buat pusing dengan adanya tiga sniper mengincar target, lalu Ethan yang kehabisan nafas dalam air, Benji yang dag-dig-dug menyelinap untuk mengcopy data, dan berbagai aksi lainnya. Meski Lane hanya di pertemukan dua kali dengan Ethan, yakni di awal dan di akhir, kekalahan Lane tidak bisa di katakan sepele. Ethan dan tim IMF rupanya punya rencana cerdas untuk membongkar organisasi Syndicate ini, termasuk memperbaiki reputasinya pada karakter Hunley di CIA. Berakhir bahagia, sepertinya Mission: Impossible masih memiliki peluang sekuel selama Tom Cruise masih kuat melakoni scene-scene berbahaya. Finally, bukan tontonan yang berat, namun cukup menghibur untuk agen rahasia yang namanya sudah di kenal penjuru dunia ini.



No comments:

Post a Comment