Wednesday, 8 July 2015

Chappie

Score: 7.3/10
"No. I can't shoot people. Chappie no crimes!" - Chappie

Selalu menyajikan film berbasis Fantasi Sci-fi, Neill Blomkamp adalah salah satu sutradara yang memiliki ciri khas nuansa sci-fi yang berbeda dari film-film bertema teknologi lainnya. Sukses dengan dua film blockbuster sebelumnya (District 9 dan Elysium), Neill kembali berkerja sama dengan Terri Tatchell dalam penggarapan naskahnya. Menyajikan hiburan dengan pesan moral yang menyentuh penontonnya, Sharlto Copley di tunjuk menjadi aktor utama dalam film ini (walau hanya menjadi model CGI di film ini) yang sebelumnya juga sudah pernah berkolaborasi dengan Neill di Elysium. Tak lupa pula menggaet aktor kawakan seperti Dev Patel dan Hugh Jackman yang memainkan peran antagonis.

Meningkatnya kegiatan kriminal di Johannesburg Afrika membuat polisi mau tidak mau menggunakan jasa robot 'Scout' karya Deon Wilson (Patel). Suksesnya robot Deon dalam mengatasi kejahatan membuat kecemburuan tersendiri terhadap Vincent Moore (Jackman) yang belum bisa merealisasikan robot perang buatannya. Deon yang semakin bangga dengan pencapaiannya kemudian berencana membuat kecerdasan buatan yang di ujicobakan pada salah satu Scout yang nyaris di hancurkan. Naasnya, Deon di incar oleh sekelompok kriminal yang di pimpin Ninja (Ninja) berencana untuk mematikan sistem Scout. Menerima penjelasan Deon bahwa Scout tidak bisa di non-aktifkan, Ninja mengambil robot percobaan kecerdasan buatan yang dimiliki Deon, salah satu temannya, Yo-Landi (Yo Landi) kemudian menamainya Chappie (Copley). Layaknya anak manusia, Chappie masih harus banyak belajar berinteraksi dengan kehidupannya. Ninja berencana membuat Chappie membantunya dalam aksi perampokan, sementara Deon dan Yo-Landi berusaha mengajarkan hal-hal baik padanya. Berkembang dengan sangat pesat, Chappie sadar bahwa dirinya tidak akan bisa hidup lebih lama lagi karena masalah Baterainya yang tergabung dengan chasis sehingga tidak bisa di ganti. Ia pun berusaha memindahkan dirinya ke tubuh robot lain. Namun sesuatu yang tak diduga datang. Vincent berhasil membuat situasi yang ia inginkan datang dan mengharuskan robot ciptaannya turun tangan untuk memburu Chappie dan Deon.


Nuansa yang tak jauh berbeda dari Districk 9 dan Elysium. Film ini syarat akan pelajaran moralnya tentang bagaimana cara mendidik anak dengan baik maupun buruk. Yo Landi sukses memberikan chemistry hubungan selayaknya seorang ibu pada robot Chappie meskipun ia adalah seorang kriminal. Sedangkan Ninja sebagai 'Bad Father' yang dengan segala cara membuat aksi kriminal tetap terlihat baik dimata Chappie. Dan Jose Pablo sebagai paman yang memiliki banyak akal. Dev Patel selayaknya seorang 'maker' juga pantas. Baru pertama kali melihat Hugh Jackman bermain peran antagonis, namun aura superhero tampaknya belum bisa hilang

Terlepas dari alur ceritanya yang baik, CGI yang detail dari robot Chappie cukup di acungi jempol. Namun yang jelek justru CGI dengan environment lebih besar. Bahkan adegan sedih saat salah satu karakter di matikan sangat buruk dan tidak menyatu dengan lingkungan yang ada. Begitu pula dengan ending yang sebenarnya di luar batas dan kurang bisa saya terima dengan akal sehat. Terlepas dari itu semua, hidangan yang disajikan Blomkamp kali ini tidak cukup buruk dan masih dalam fase 'menghibur'.



No comments:

Post a Comment